Apa itu CMS?
CMS (Content Management System) adalah suatu sistem yang digunakan untuk mengelola dan memfasilitasi proses pembuatan, pembaharuan, dan publikasi content secara bersama (collaborative content management). Content mengacu pada informasi dalam bentuk teks, grafik, gambar maupun dalam format-format lain yang perlu dikelola dengan tujuan memudahkan proses pembuatan, pembaharuan, distribusi, pencarian, analisis, dan meningkatkan fleksibilitas untuk ditransformasikan ke dalam bentuk lain. Terminologi CMS sendiri cukup luas, di antaranya mencakup software aplikasi, database, arsip, workflow, dan alat bantu lainnya yang dapat dikelola sebagai bagian dari mekanisme jaringan informasi suatu perusahaan maupun global.
CMS terbukti merupakan sebuah aset penting bagi perusahaan untuk mengelola content situs web dan portal secara efisien dan efektif. Saat ini, berbagai perusahaan mengkombinasikan content tak berstruktur dengan transaksi tradisional dan application logic untuk membangun aplikasi berbasis web. Web application ini mewujudkan interaksi yang lebih personal dengan para user-nya, dan meningkatkan kinerja perusahaan dengan menyediakan layanan mandiri bagi para karyawan, partner, penyedia barang dan pelanggan. Aplikasi berbasis web yang semakin berdaya, secara tidak langsung meningkatkan peranan dan pentingnya CMS sebagai bagian dari infrastruktur aplikasi perusahaan. Alhasil, pemilihan CMS yang akan diterapkan di perusahaan tidak bisa dianggap remeh.
Dengan adanya CMS yang terintegrasi dengan sebuah website akan memberikan suatu nilai lebih yang akan meningkatkan fungsionalitas dan fleksibiltas dari website tersebut, terlebih pada website yang tujuan pemanfaatannya sebagai media promosi dan membangun citra konsumen, dimana kontinuitas dan inovasi dalam pemasaran produk-produk secara berkala dan berkesinambungan sebagai suatu hal yang memegang peranan penting dalam tercapainya target pemasaran.
CMS (Content Management System) adalah aplikasi web yang siap pakai. Ini merupakan istilah untuk pemilik website mengupdate websitenya tanpat bantuan pengembang web. Yang dilakukan pengembang web hanya installasi awal dan konfigurasi awal saja. Selanjutnya untuk pengisian artikel, gambar, dan konten-konten lainnya bisa dilakukan oleh pemilik website tanpa harus mengetahui kode-kode HTML ataupun pemrograman web seperti PHP atau ASP .NET.
Apa saja jenis-jenis CMS?
Berikut adalah beberapa CMS yang paling sering digunakan:
1. Thelia
Thelia merupakan solusi e-commerce, membuat toko online sesuai dengan kebutuhan Anda yang berada di bawah lisensi LGPL. CMS ini dikembangkan oleh timnya menggunakan framework Symfony 2.
Yang jelas memang thalia paling digemari karena stabil dan performanya yang powerfull. Anda bisa melihat demonya di sini. Untuk mendownloadnya silahkan kunjungi di sini.
2. SEOTOASTER V2 E-Commerce
Kemudian di urutan ke dua adalah SEOTOASTER E-Commerce, SEOTEOSTER mengadopsi sistem B2B, dan betul-betul mengedepankan sisi SEO dari enginenya. Jadi kurang lebih SEO Toaster itu Engine CMS yang ada fitur Toko Onlinenya.
3. OpenCart
OpenCart adalah pilihan yang digemari oleh web designer Indonesia. Digemari karena fiturnya yang lumayan powerfull dan kostumisasi yang mudah. Open cart merupakan CMS khusus ecommerce yang kuat, solusi untuk Anda yang ingin jualan online.
Untuk melihat demonya silahkan kunjungi di sini. Dan jika Anda yang ingin mendownloadnya silahkan ke sini.
4. AlegroCart
Yang menarik dari Alegro adalah mudah sekali di kostumisasi dari segi enginenya, karena Alegro dibangun menggunakan sistem MVC. Bagi Anda yang programmer pasti sudah tidak asing lagi dengan MVC. Dan jelas mudah. Bagi Anda yang awam, seperti CMS lainnya Alegro pun memiliki kemudahan dari kostumisasi di sisi Adminnya.
Untuk melihat demonya silahkan kunjungi link ini. Bagi Anda yang tertarik untuk mendownload silahkan ke sini.
5. Quick.Cart
Selanjutnya ada QuickCart memiliki fitur cms ecommerce pada umumnya, namun simple dan mudah sekali digunakan bagi orang awam. Nah kelebihan QuickCart yaitu menyediakan versi mobilenya.
Anda bisa melihat demonya di sini , atau bagi Anda yang ingin mendownloadnya silahkan kunjungi di sini.
6. osCommerce
Inilah pilihan CMS selain OpenCart yang biasanya digemari oleh sebagian besar orang web designer, web programmer, atau pun pebisnis yang memanfaatkan internet untuk berjualan. Fiturnya lengkap, gratis pula. E-commerce menjanjikan kemudahan, dan kecepatan dalam membuat toko online dengan sedikit effort.
Saya pribadi lebih menyukai CMS OpenCart untuk membuat website e-commerce karena mudah digunakan dan kaya akan fitur. Pada artikel selanjutnya, saya akan berbagi cara menginstall software XAMPP, OpenCart dan APACHE.
Referensi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar